Proses Menstruasi Pada Wanita – Menstruasi merupakan hal yang wajar terjadi pada wanita dewasa. Menstruasi yang terjadi setiap bulan berlangsung selama seorang wanita berada dalam usia produktif. Proses menstruasi pada wanita adalah proses luruhnya dinding rahim yang terdiri dari jaringan tubuh dan darah. Setelah proses peluruhan selesai, maka rahim menjadi bersih dari sel-sel, kelenjar dan pembuluh darah yang tidak berguna karena tak terjadi pembuahan.
Proses Menstruasi Pada Wanita
Siklus menstruasi pada seorang wanita berlangsung kurang lebih satu bulan atau sekitar 28 hari. Menstruasi yang dialami oleh seorang wanita terjadi dalam empat fase. Fase pertama merupakan masa subur seorang wanita yang terjadi pada hari ke-5 sampai hari ke-14 siklus menstruasi umumnya.
Fase kedua terjadi pada hari ke-14 hingga hari ke-28 siklus menstruasi umumnya. Sedangkan fase ketiga terjadi pada hari ke-28 hingga hari ke-2 atau hari ke-3 siklus menstruasi umumnya. Sementara itu fase keempat terjadi pada hari yang pertama hingga hari ke-5 siklus menstruasi umumnya.
Namun dalam kenyataannya siklus menstruasi tak selalu berjalan normal. Misalnya saja ada wanita yang mengalami siklus menstruasi pendek. Dalam kondisi seperti ini wanita yang mengalami sebaiknya berkonsultasi dengan dokter. Sebab gangguan tersebut bisa mempengaruhi kesuburan. Kesuburan menjadi terganggu sehingga kehamilan sulit terjadi.
Gangguan Pada Siklus Menstruasi
Gangguan proses menstruasi pada wanita menyebabkan sikluas menstruasi menjadi tidak teratur. Akibatnya masa subur pun menjadi sulit untuk diketahui. Kondisi ini tentu menyulitkan terutama bagi kaum wanita yang sedang merencanakan kehamilan. Stress menjadi salah satu penyebab siklus menstruasi menjadi tidak teratur. Misalnya saja stress akibat beban kerja yang berlebihan atau stress karena masalah pribadi yang tidak kunjung selesai.
Selain stress, waktu tidur yang tidak cukup dan tidak menentu bisa membuat menstruasi berlangsung lebih lama. Karena itu sebaiknya kaum wanita membiasakan diri tidur 8 jam sehari. Siklus menstruasi yang tidak normal juga sering dialami oleh kaum wanita yang sering bepergian. Ketika berpindah ke suatu tempat, tubuh akan menyesuaikan dengan tempat tersebut. Dalam proses penyesuaian ini, produksi hormon melantonin menjadi tak normal sehingga menstruasi menjadi terlambat.
Kebiasaan mengkonsumsi minuman kopi yang mengandung kafein juga bisa memicu menstruasi yang tidak teratur. Kafein yang terkandung di dalam kopi membuat tubuh yang lelah kembali bugar. Akibatnya tubuh pun kurang istirahat dan terpaksa harus bekerja kembali. Olahraga yang dilakukan dalam porsi berlebihan juga bisa memicu terjadinya stress pada tubuh. Olahraga dianjurkan hanya selama 30 menit setiap hari selama masa menstruasi untuk melancarkan proses menstruasi.
Gangguan menstruasi yang dialami seorang wanita misalnya saja ditandai dengan menstruasi yang terjadi 40 hari sekali, atau bahkan 3 bulan sekali. Gangguan menstruasi ini menunjukkan adanya gangguan ovulasi. Kondisi lainnya yang perlu diwaspadai sebagai gangguan menstruasi adalah perbedaan jumlah darah menstruasi yang keluar.
Normalnya darah menstruasi adalah sekitar 80 cc darah per hari. Umumnya pembalut yang digunakan wanita mampu menampung 15-20 cc darah atau sekitar 4 pembalut dalam sehari. Jika jumlah pembalut yang digunakan berlebihan atau sangat sedikit, maka kondisi tersebut perlu diwaspadai sebagai adanya sesuatu dalam organ reproduksi yang mengganggu siklus menstruasi.
Menstruasi umumnya memang disertai dengan rasa nyeri, tetapi rasa nyeri tersebut tidak berlebihan. Bila setiap kali menstruasi selalu diikuti nyeri hebat, maka kondisi tersebut bisa jadi merupakan tanda adanya kista.
Nah, dengan memahami proses menstruasi pada wanita dan hal-hal yang bisa mengganggu proses menstruasi tersebut, diharapkan kaum wanita bisa memahami siklus menstruasi yang terjadi pada dirinya. Setiap kaum wanita wajib mewaspadai hal-hal yang berkaitan dengan siklus menstruasi dan segera melakukan konsultasi jika terjadi keadaan yang tidak biasa.
Simak juga artikel menarik yang satu ini : Obat pelancar haid rekomendasi Boyke Dian Nugraha.
